Pranala (link): https://kbbi.web.id/putingbeliung.html
-- alobar Met komponen angin yang secara teoretis dinyatakan sebagai akibat perubahan tekanan terhadap waktu yang tidak seragam;
-- anabatik Met angin lokal yang bertiup mendaki lereng lembah dan pegunungan pada siang hari; angin lembah;
-- atas Met angin dalam atmosfer yang tidak dekat dengan permukaan bumi;
-- badai angin yang datang dari satu jurusan hingga beberapa waktu lamanya;
-- barat Met gerakan udara yang bertiup dari arah barat secara tetap dan kuat;
-- barat khatulistiwaMet angin barat yang sering terdapat di daerah palung khatulistiwa;
-- beralih angin yang berganti arah;
-- besar angin ribut;
-- bohorok angin kencang tipe fohn yang panas dan kering, terdapat di dataran Deli, Sumatra Utara, yang dapat menimbulkan kerusakan pada tumbuh-tumbuhan, khususnya tembakau;
-- buritan Lay gerakan udara yang bertiup dari belakang, sejalan dengan arah perahu;
-- buritan ekuivalen angin membujur ekuivalen yang datang dari arah belakang tentang pesawat terbang dan sebagainya;
-- darat Lay angin yang bertiup dari darat ke laut yang terjadi pada malam hari;
-- duduk ki penyakit masuk angin yang tetap;
-- ekor duyung Lay angin yang bertiup dari berbagai arah;
-- fohn angin yang bertiup kencang sepanjang lereng gunung atau pegunungan dengan suhu tinggi dan kelembapan rendah;
-- gending Met angin kencang tipe fohn yang berembus pada musim kemarau dan sifatnya panas serta kering, dapat merusak tanaman terdapat di daerah Pasuruan, Jawa Timur;
-- gila angin yang berubah-ubah arahnya;
-- gletser angin yang bertiup ke bawah sepanjang lereng gletser, pada siang dan malam hari;
-- gunung Met angin katabatik yang bertiup pada malam hari dan pada jam-jam pertama setelah matahari terbit, dari arah lereng gunung menuju lembah dan dataran rendah;
-- gunung-gunungan Lay gerakan udara yang besar;
-- haluan Lay angin yang bertiup dari arah depan berlawanan dengan arah gerakan perahu; angin sakal;
-- haluan ekuivalen Met angin membujur ekuivalen yang bertiup dari depan pesawat terbang dan sebagainya;
-- hulu timur angin yang bertiup tepat dari arah timur;
-- indera bayu kl angin ribut;
-- jahat angin yang buruk membuat orang mudah sakit, seperti angin yang sangat dingin, angin pada musim pancaroba;
-- jatuh angin fohn;
-- katabatik Met angin lokal yang berembus pada malam hari dari lereng gunung atau pegunungan ke lembah;
-- kelambu menunggal angin utara yang membawa hujan;
-- kelambu sebelah angin utara yang tidak membawa hujan;
-- kencang Met gerakan udara yang mempunyai kecepatan antara 22—26 knot (mil per jam);
-- kepala angin utara timur laut;
-- kumbang Met angin kencang tipe fohn yang sifatnya panas dan kering, dapat menimbulkan kerusakan pada tanaman, seperti tebu, terdapat di daerah Cirebon, Jawa Barat;
-- lalu ki 1 sesuatu yang bersifat sementara; 2 kabar yang belum pasti (hanya kata orang); 3 sesuatu yang tidak perlu didengar (diperhatikan); sesuatu yang remeh;
-- langkisau angin puting beliung;
-- laut angin yang bertiup dari arah laut ke darat yang terjadi pada siang hari;
-- lembah angin anabatik
-- limbubu angin puyuh;
-- lokal Met 1 angin yang bertiup dalam daerah terbatas yang disebabkan oleh keadaan setempat; 2 gerakan udara yang untuk sementara waktu memperoleh sifat tertentu yang disebabkan oleh keadaan setempat;
-- membakat angin dari buritan dengan ombak yang tinggi;
-- membujur ekuivalen Met gerakan angin yang arahnya sejajar dengan arah pesawat terbang dan sebagainya;
-- menebing angin membakat;
-- menganan Met perubahan arah angin mengikuti jarum jam di kedua belahan bumi;
-- menumbuk kurung angin membakat;
-- musim angin yang datang menurut musim tiap-tiap tahun;
-- paksa Lay gerakan udara yang baik untuk berlayar;
-- palsu angin yang masuk ke dalam saluran minyak rem sehingga berakibat rem mobil blong;
-- pancaroba angin yang berembus dengan aliran tetap di antara garis balik utara dan garis balik selatan menuju khatulistiwa dan kembali menuju garis balik utara dan selatan;
-- pengarak pagi angin pada waktu dini hari;
-- permukaan Met angin yang bertiup di dekat permukaan bumi, pada dasarnya diukur pada ketinggian 10 m dari permukaan tanah di lapangan terbuka;
-- pilin Met angin yang berputar dalam ukuran kecil; lesus;
-- pusar gerakan udara yang berputar dengan cepat;
-- puting beliung gerakan udara (angin) yang berpusing; angin puyuh;
-- puyuh 1 angin puting beliung; kisaran angin; 2 angin topan di daerah tropis;
-- ribut gerakan udara yang kecepatannya antara 32—37 knot (mil per jam);
-- sakal Lay angin haluan;
-- salah angin yang tidak baik;
-- sapu-sapu angin sepoi-sepoi;
-- semu gerakan udara yang kecepatannya diukur terhadap benda yang bergerak;
-- sendalu Lay angin yang sedang, yang tidak terlalu kencang;
-- sepoi-sepoi angin yang bertiup lemah dan lembut;
-- si sapai-sapai angin sepoi-sepoi;
-- sorong buritan angin buritan;
-- temberang buritan (haluan) angin sorong dari buritan (haluan);
-- tenang gerakan udara yang kecepatannya lebih kecil daripada dua knot;
-- tenggara Met gerakan udara yang arah utamanya bertiup dari tenggara;
-- tenggara mandi Met gerakan udara kencang dari tenggara disertai kabut yang ditimbulkan oleh bergeloranya gelombang laut;
-- termal angin yang arah geraknya ke atas, disebabkan oleh permukaan bumi yang panas karena mendapat sinar matahari;
-- tikus gerakan udara pada awal angin tenggara;
-- timba ruang Lay angin kencang dari arah sisi perahu;
-- timurMet gerakan udara yang arah utamanya bertiup dari sebelah timur;
-- timuran Met angin timur;
-- topan angin puting beliung;
-- tukus angin tikus;
-- tumbuk kurung angin membakat;
-- turutan angin buritan;
-- umum Met gerakan udara di suatu tempat yang arahnya mempunyai frekuensi paling tinggi jika dibandingkan dengan arah angin yang lain;
-- utara Met gerakan udara yang arah utamanya bertiup dari sebelah utara;
-- yahum angin membakat;
ber·a·ngin v 1 ada angin bertiup: hari ini tidak ~; 2 ki ada sedikit-sedikit: akhirnya perkara pembunuhan itu ~ juga;
angin-angin 1 n ki kabar yang belum tentu kebenarannya; gelagat yang menyatakan bahwa sesuatu akan terjadi: ada ~ bahwa ia akan mengundurkan diri; 2 a tidak tetap pendiriannya: orang tidak bisa percaya pada orang yang ~ ini;
ber·a·ngin-a·ngin v duduk-duduk dan sebagainya di tempat yang ada angin (supaya sejuk): mari kita ~ di bawah pohon itu;~ ke telinga, ki kedengaran (tentang desas-desus dan sebagainya);
meng·a·ngin v 1 menjadi angin (hilang lenyap); 2 bertiup angin; 3 menumpah-numpahkan gabah dari nyiru supaya yang hampa tertiup angin (jadi terpisah dari yang bernas);
meng·a·ngini v memberi berangin; memasukkan (meniupkan dan sebagainya) angin;
meng·a·ngin·kan v 1 menaruh di tempat yang berangin (supaya kering): petani itu sedang ~ tembakau; 2 menawarkan atau mengusulkan sesuatu dengan tidak terus terang (hanya dibayang-bayangkan saja): orang itu ~ uang sogokan yang dikehendakinya;
meng·a·ngin-a·ngin·kan v menganginkan;
ter·a·ngin v 1 kena angin: baru ~ sedikit saja, dia sudah pusing; 2 tampak gelagatnya: sudah ~ bahwa harga barang-barang akan naik;
ter·a·ngin-a·ngin v tersiar kabar angin; tersiar desas-desus: ~ bahwa sang Putri Candrakirana telah meninggalkan istana;
angin-angin·an a 1 lekas marah; baran; 2 ki tergantung pada perasaan hati; tidak tetap (dikatakan tentang orang yang kadang-kadang baik hati dan suka menolong, kadang-kadang sombong tidak mau kenal orang dan sebagainya);
per·a·ngin·an n 1 tempat berangin-angin atau bersejuk-sejuk; 2 rumah di luar kota untuk beristirahat;
mem·per·a·ngin·kan v menganginkan;
ke·a·ngin·an v 1 kena angin; tertiup angin; 2 telah tersiar (tentang kabar); 3 kena sakit (tentang anak kecil);
se·a·ngin n sekelumit; sedikit saja