Pranala (link): https://kbbi.web.id/katamubazir.html
-- adat ujar-ujar (kata-kata kias, peribahasa, dan sebagainya); yang bertalian dengan adat;
-- asli Ling kata yang berkembang dari perbendaharaan asli suatu bahasa dan bukan kata pinjaman;
-- bantu bilangan Ling kata penggolong;
-- benda nomina;
-- bentukan kata turunan;
-- berimbuhan kata yang sudah mendapat imbuhan atau afiks (prefiks, infiks, sufiks, atau konfiks);
-- bilangan numeralia;
-- bersusun Ling kata yang terdiri atas satu morfem bebas dan satu morfem terikat atau lebih;
-- bertimbal Ling kata dengan dua makna yang berlawanan;
-- dasar Ling kata-kata yang menjadi dasar bentukan kata yang lebih besar, misalnya jual menjadi dasar bentuk jualan kata jualan menjadi dasar bentukan kata berjualan;
-- deiktis Ling kata yang menunjukkan tempat, waktu atau partisipan dalam ujaran dari sudut pandangan pembicara;
-- depan preposisi;
-- fonologis Ling satuan bahasa yang bebas yang mempunyai ciri-ciri fonologis tetap, misalnya dalam bahasa Latin bercirikan tekanan yang tetap, yang secara umum dibatasi oleh kesenyapan potensial;
-- ganti pronomina;
-- ganti milik pronomina posesif;
-- ganti orang pronomina persona;
-- ganti taktentu pronomina tidak tentu;
-- generik Ling kata yang maknanya mencakup semua anggota dari suatu kelas tertentu;
-- gramatikal Ling satuan gramatikal yang ada di antara morfem dan frasa yang mempunyai ciri keutuhan intern dan diapit oleh jeda potensial dan yang terjadi dari morfem atau gabungan morfem;
-- hati perasaan yang timbul di dalam hati; gerak hati;
-- hubung konjungsi;
-- jadian kata turunan; kata berimbuhan;
-- keadaan adjektiva;
-- kepala kata yang diterangkan dalam kamus atau ensiklopedia (biasanya dicetak dengan huruf tebal); bentuk dasar dari subentri; entri pokok; lema;
-- kerja verba;
-- kerja bantu verba bantu;
-- keterangan adverbia;
-- klise kata yang sering digunakan sehingga kehilangan keaslian maknanya;
-- kunci 1 kata atau ungkapan yang mewakili konsep atau gagasan yang menandai suatu zaman atau suatu kelompok; 2 kata atau ungkapan yang mewakili konsep yang telah disebutkan: -- kunci kalimat itu adalah “pembangunan”;
-- leksikal Ling satuan bahasa yang dianggap satuan terkecil dan menjadi unsur dari leksikon suatu bahasa, dan umumnya diterangkan dalam kamus sebagai entri;
-- majemuk Ling gabungan morfem dasar yang seluruhnya berstatus sebagai kata yang mempunyai pola fonologis, gramatikal, dan semantis yang khusus menurut kaidah bahasa yang bersangkutan;
-- morfemis Ling satuan terkecil yang mempunyai posisi tertentu dalam kalimat;
-- mubazir kata yang berlebihan dalam kalimat, jika dihilangkan tidak akan mengubah makna kalimat;
-- nama nomina;
-- nama abstrak nomina abstrak;
-- nonreferensial kata yang tidak mempunyai acuan di luar bahasa: konjungsi termasuk golongan -- nonreferensial;
-- ortografis Ling satuan terkecil yang oleh bahasawan dianggap sebagai bentuk bebas dan dituliskan dengan diapit oleh spasi (mungkin bentuk ini bukan kata dipandang dari sudut lain);
-- pembimbing kata yang dicantumkan pada sudut atas (kanan dan kiri) yang menyatakan lema pertama dan lema terakhir pada satu halaman kamus;
-- pendahuluan keterangan (uraian dan sebagainya) sebagai pengantar suatu karya tulis yang tertera di bagian depan suatu karangan (buku dan sebagainya, umumnya ditulis oleh pengarang); prakata;
-- pengantar kata pendahuluan;
-- penggolong kata untuk menggolongkan nomina, biasanya mengikuti bilangan;
-- penghubung konjungsi;
-- pinjaman Ling kata yang dipinjam dari bahasa lain dan kemudian disesuaikan dengan kaidah bahasa sendiri;
-- pungutan kata serapan;
-- pustaka kata yang hanya dipakai dalam gaya kesusastraan, misalnya kata gerangan, sudilah kiranya, seraya;
-- putus pernyataan yang berisi kepastian; keputusan;
-- sambung konjungsi;
-- sambutan pidato dan sebagainya yang diucapkan dalam suatu acara perayaan, pesta, dan sebagainya;
-- sandang artikel;
-- sapaan kata yang digunakan untuk menyapa seseorang (misalnya kata Anda, Saudara, Tuan, Nyonya, Ibu, Bapak, Kakak, dan Adik);
-- sepakat kata mufakat; persetujuan;
-- serapan kata yang diserap dari bahasa lain;
-- seru Ling kata atau frasa yang dipakai untuk mengawali seruan;
-- sifat adjektiva;
-- tambahan adverbia;
-- tanya Ling kata yang dipakai sebagai penanda pertanyaan dalam kalimat tanya;
-- transisi kata penghubung antaralinea;
-- tugas Ling kata yang terutama menyatakan hubungan gramatikal yang tidak dapat bergabung dengan afiks, dan tidak mengandung makna leksikal;
-- turunan Ling kata yang terbentuk sebagai hasil proses afiksasi, reduplikasi, atau penggabungan;
-- ulang Ling kata yang terjadi sebagai hasil reduplikasi, seperti rumah-rumah, tetamu, dag-dig-dug;
-- wantahan kata yang diserap dari bahasa asing dan digunakan dalam bentuk aslinya, misalnya de facto, de jure;
ber·ka·ta v melahirkan isi hati dengan kata-kata; berbicara: siapa yang ~ demikian?;~ siang melihat-lihat, ~ malam mendengar-dengar, pb jika hendak membicarakan sesuatu, harus selalu berhati-hati;~ dua mengeluarkan perkataan yang berlainan sama sekali dengan maksud yang sebenarnya: sukar benar menangkap maksud dan kemauan orang yang ~ dua itu karena antara yang dikatakan dan yang dimaksudkan sebenarnya berbeda;
ber·ka·ta-ka·ta v bercakap-cakap (berbicara dan sebagainya): harapanku janganlah Saudara ~ tentang hal itu lagi;
me·nga·ta v mengatakan; menyebut;
me·nga·tai v 1 menegur dan memarahi dan sebagainya; 2 mempercakapkan (membicarakan) kejelekan seseorang; menjelek-jelekkan; 3 mengumpat; mengumpat-umpat;
me·nga·ta-nga·tai v mengatai;
me·nga·ta·kan v 1 menyebutkan; menuturkan: dia tidak ~ begitu; 2 menceritakan; memberitahukan: jangan ~ kepada Ibu bahwa saya tidak pergi ke sekolah;
ter·ka·ta·kan v dapat dikatakan; terceritakan; terlukiskan: tidak ~ duka hatinya setelah menerima berita duka itu;
per·ka·ta·an n 1 sesuatu yang dikatakan: ~ orang itu sangat menyinggung perasaanku; 2 kata; kumpulan kata: ia senang sekali memakai ~ asing dalam berbicara; 3 ark Sas cerita; kisah: adapun ~ mengenai hal itu terlalu lanjut ceritanya;
mem·per·ka·ta·kan v menguraikan sesuatu dengan perkataan; membicarakan; merundingkan: semua orang akan ~ cela orang itu yang tidak terhapuskan